Tulisan itu mengalir.
Jiwanya tak melulu milik penulisnya.
Raganya bisa jadi meminjam ragamu.
Jadi, jangan terlalu yakin jika sajaknya teruntuk penulisnya sendiri,
Bisa jadi jatinya adalah jatimu
Kemudian meminjam tangannya untuk mewujud aksara
Pada intinya, menulis itu bebas. Tak harus menulis apa yang sedang kamu rasakan, boleh saja menulis apa yang orang lain rasakan (^^) awas hati-hati, jangan sampai 'terjebak'.
Jiwanya tak melulu milik penulisnya.
Raganya bisa jadi meminjam ragamu.
Jadi, jangan terlalu yakin jika sajaknya teruntuk penulisnya sendiri,
Bisa jadi jatinya adalah jatimu
Kemudian meminjam tangannya untuk mewujud aksara
Pada intinya, menulis itu bebas. Tak harus menulis apa yang sedang kamu rasakan, boleh saja menulis apa yang orang lain rasakan (^^) awas hati-hati, jangan sampai 'terjebak'.
Komentar
Posting Komentar